-->

Wednesday, June 20, 2018

Mikrotik Pemula? | Konfigurasi Mikrotik untuk Pemula
A. Pengertian
Basik Konfigurasi Mikrotik adalah langkah dasar konfigurasi yang harus dilakukan untuk pemula yang ingin belajar konfigurasi Mikrotik. Basik ini cara awal untuk mengkonfigurasi Mikrotik sebelum untuk melangkah ke konfigurasi Mikrotik yang lebih luas. dari dasar ini jika dikira sudah bisa atau minimal aman dari Pembobol akan mudah nanti untuk melanjutkan ke pengembangan Mikrotik.

B. Latar Belakang
Konfigurasi Mikrotik harus dimulai dari dasarnya dan akan bertahap jika mulai dari awal tidak bisa menguasai akan sulit untuk dikembangkan.

C. Manfaat dan Tujuan
Agar bisa memahami konfigurasi dasar Mikrotik yang harus dilakukan untuk pemula sebelum mengembangkan Mikrotik lebih lanjut.

D. Pembahasan
Kemanan pada mikrotik yang paling dasar adalah jalan masuk atau gerbang masuk yang akan dilewati. Misal mengakses Mikrotik menggunakan Winbox dengan via IP Address, mungkin pada defaultnya bisa akses tanpa kita harus nenambah apapun. seperti port, username password yang default dll. jika itu dibiarkan tidak diamankan nanti Mikrotik akan bisa dibobol masuk dengan mudah dan Mikrotik akan disetting ulang bahkan dihancurkan konfigurasinya sehingga konfigurasi yang sudah dibuat akan hilang bahkan tidak bisa diakses karena sudah disecure ulang dengan aman sehingga tidak mengetahui apa yang ditambahkan pada mikrotik. Dan cara satu-satunya untuk menembelikannya dengan cara hard reset.

Hard reset sendiri jika terlalu banyak dipakai akan merusak Tombol untuk Hard resetnya karena selalu di tekan secara berulang-ulang. Lebih baik jika ingin reset pakai Soft reset dari system dengan begitu lebih menjaga Hardware Mikrotik. Reset akan dilakukan apabila ada kesalahan fatal dan lebih baik jika Setting Mikrotik harus hati - hati dan teliti jangan sampai ada sedikit kesalahan yang menimbulkan terjadinya Hard reset ataupun rest Mikrotik.

Bagaimana konfigurasi awal yang harus dilakukan untuk pemula?
  1. Untuk konfigurasi awal yang harus dilakukan yaitu :
  2. Keamanan akses Mikrotik meliputi : SSH, Telnet, Winbox, Webfig, FTP, API.
  3. Identitas Mikrotik.
  4. User login Mikrotik.
  5. IP Address untuk Mikrotik.
Inti awal yang harus kita setting untuk secure atau keamanan Mikrotik yaitu : 
  1. Cara Akses Mikrotik contoh : SSH, Telnet, Winbox, Webfig, FTP, API. pada service ini lebih baik untuk keamanannya nonaktifakan service yang tidak dibutuhkan misal Telnet atau SSH pilih aja salah satu karena kedua service itu sama - sama berfungsi untuk monitoring dengan via CLI atau Terminal. Lalu ganti juga Port pada service tersebut jangan menggunakan port default karena Port default akan mudah dikenali. Ganti port dengan yang mudah dihafalkan dan jangan sampai sama antar port Service pada mikrtotik.
  2. User login Mikrotik buat User baru untuk login di Mikrotik agar mempersulit masuk Mikrotik dan untuk user defaultnya nonaktifkan atau hapus aja. Kalo misal hanya diberi akses Read user tersebut seorang perusak akan masih bisa mengakses Mikrotik, walaupun hanya bisa membaca saja tapi masih bisa mengambil informasi dalam Mikrotik dan bahkan mencari kelemahannya.
Konfigurasi dasar yang harus dilakukan pada Mikrotik untuk pemula:
Basic Konfigurasi














Penjelasan : 
  1. Ganti user login yang digunakan untuk masuk Mikrotik. Klik System>>User, lalu ganti nama (Sesuai keinginan), Group = Full, Allowed Address = (IP Address yang digunakan setting Mikrotik), Password (Sesuai keinginan). Lalu Apply dan OK. Lalu Untuk yang defaultnya dengan Nama = Admin lebih Baik dinonaktifkan atau dihapus. 
  2. Setting IP Address untuk Mikrotik. Klik IP>>Addresses, Tambahkan IP Address set Address (Sesuai keinginan) dan jangan lupa Prefixnya, Network (IP Network dari IP Address yang di setting), Interface (Sesuai dengan port yang digunakan atau yang mau disetting). Lalu Apply dan OK.
  3. Atur port service akses Mikrotik. Klik IP>>Services, nonaktifkan Service-service yang tidak digunakan misal : api, telnet, webfig dsb. Yang dinonaktifkan service sesuai dengan apa yang tidak digunakan atau tidak bibutuhkan. Dan selanjutnya ganti port - port Service yang digunakan, Misal : FTP = 15, SSH = 16, Winbox = 1515 port ini sesuai keinginan.
  4. Ganti identitas Mikrotik. Klik System>>Identifity, Edit nama sesuai keinginan.
E. Kesimpulan
Dasar konfigurasi Mikrotik sebagai awal untuk belajar Mikrotik yang harus dilakukan untuk pemula sebelum mengembangkan Mikrotik lebih lanjut.

F. Referensi
Modul MTCNA

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit, sed diam nonummy nibh euismod tincidunt ut laoreet dolore magna Veniam, quis nostrud exerci tation ullamcorper suscipit lobortis nisl ut aliquip ex ea commodo consequat.

Contact Us

Phone :

+20 010 2517 8918

Address :

3rd Avenue, Upper East Side,
San Francisco

Email :

email_support@youradress.com


Your IP Location

Recent

Loading...